IDENTIFIKASI LITOLOGI DAERAH MANIFESTASI
PANAS BUMI PARANGWEDANG KABUPATEN BANTUL DIY DENGAN METODE MAGNETIK
SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Sarjana S-1
Program studi Fisika
Diajukan oleh:
Fiqih Puji Winarsih 10620003
Kepada
PROGRAM STUDI FISIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
2014
llnivetsilos lslom Negeri Sunon Kolijogo FM-UTNSK-BM-05-07/RO PENGESAHAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR
Nornor : ulN 02/D SlPP 01 1/3197/?014
Skripsi/Tugas Akhir dengan judul Identfikasi Ltololi Daerah lvlanlfestasi Panas BumL
Parangwedang Kabupaten BantuL DIY dengan f4engg!naKan Nletode Geoma!nenK
Yang d persiapkan dan dlsllsun oleh Nama
NI[4
Telah dimunaqasYahkan Pada
Fiq h PLril Winarsih 10620003 23 oktober 2014 N lai Nlllnaqasyan
Dan dinyalakan telah diterima oleh Fakultds sains dan TeknoLogi UIN sunan Kalijaga
TIM MUNAQASYAH !
Ketua Sidang
Nugroho iwibowo, M.si
NIP.198040 3 200801 1 011
Pengujl I
An. KaProdl Flslka
Frida Agung Rahmao!, NrP. 19780510 200501
Fada Aounq Rahmadr, ll Sc
NrP. 19;8oa1o 20o50I l ooj
1 003
Yogyakarta, 28 Oktober 2014 UiN Sunan Kalijaga
AKULtaS dan Teknologi n
. lYl ji, N1.A, Ph.D
19580 919 31002
Penguli Il
[]!f':!
t nlversllG l3lom Neged Sunon Kqlilqgq lll CEBT Fli{-Ull{SK-Bril-Os-O3/ R0
?"-
Hal
: PengEjuan Munaqosyah
lamp
:
(epada
Yth. Dekan Faku[.as gins dan Teknologi
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Yogyakarta
Asslamu'alaikum w. M.
Setelah membaca, meneliti/ memberikan petunjuk dan mengoreki serta mengadakan p€rbaikan sepedunya, maka kami selaku pembimbhg berpendapat bahwa skripsi Saudara:
Nama
i Flqih Pujiwinarsih
NII'I
: 10620003
Judul
Skipsi
: Identifikasi Litologi daerah Manlfestasi Panas Bumi Parangwedang Kabupaten Bantul DIY DengBn Mede Geomagnefik
sudah dapat diajulGn kembali kepada Program Sh.idi Fisika Fakubs Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sebagai salah satu sydrat unbk me.nperoleh gelar Sariana Strata Satu dalam Program Sbldi Fisika
Dengan ini kami mengharap agar sloipsi/tugas akhir gudara tersebut di atas dapat segera dimunaqsyahkan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Wassbmublaiktm wr. wb.
Yogyakarb, 6 Oktober 2014
Pemlimbing tr
V\tuI.t4u9-
Thaoibul Fiki Nivartama. M.Si.
NIP. 19771025 200s01 1 otXPernbimbing I
SURAT PERI.IYATAAI{ KEASLIAN SKRIPSI
Saya menyatakan bahwa skripsi yang saya susun, sebagai syarat
memperoleh gelar sarjana merupakan hasil karya tulis saya serdiri. Adapun
bagian
bagian tertentu dalam penulisan skripsi ini yang saya lortip dari hasil karya omng lain telah dihrliskan surnbemya secara jelas sesuai dengan norrna, kaidah dan etika penulisan ilmiah. Saya bersedia menerima saiksi pencabutan gelar akademik yang saya peroleh dan sanksi
-
sanksi lainnya sesuai delgan
peraturalr yang berlakrt apabila dikemudian hari ditemukao adanya plagiat da]am skripsi ini.
Yogyakartq 16 Oktober 2014 Yang menyatakan
10620003
^^E:TE
v
MOTTO
(Q.S Ar-Rahman ayat 13)
KEAJAIBAN adalah kata lain dari KERJA KERAS
Jangan pernah meremehkan kemampuanmu. Jika kamu menyadari betapa kuatnya pikiranmu, kamu tak
akan pernah berfikir tuk menyerah.
vi
Persembahan
Karya ini saya persembahkan kepada:
Bapak yang selalu memberikan motivasi, dukungan dan tak lelah melindungiku, terimakasih atas segala kasih sayangnya yang tak pernah berhenti mengalir dan tetap sabar.
Almh. Mamah yang selalu ku rindukan, kasihmu sepanjang hayat, terima kasih untuk hidup ini, semoga mamah diberkahi disisi-Nya.
Amiin….
Keluarga besar Mbah Chamidah/Casban dan Mbah Kasad/Tisah yang sangat saya sayangi.
Saudara-saudaraku seperjuangan ihya, mimah, latifah lut.
Keluarga Fisika 2010 (teh hera, dwi, nur, abang ahsin, ary, fuad, frisca, hanny, nana, aya, umy fitri, sidiq, kukuh, irul, lutfi, danny, yapi, alaika, antik).
Temen-temen yang udah bantuin ngambil data terimakasih mba lita, teh hera, dwi, desti, antik, echa, ian, ary, ifun, kukuh.
Almamaterku tercinta khususnya Program studi Fisika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga yogyakarta.
My dear, thank’s for make me brave.
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan Karunia-Nya penulis diberikan kesehatan serta kemampuan dapat menyeleseikan skripsi. Shalawat dan salam marilah kita curahkan kepada junjungan kita nabi pembawa cahaya keilmuan penuntun kebenaran dan tauladan kehidupan Nabi Muhammad SAW dan tak lupa kepada keluarganya, para Sahabatnya, tabi’in Wattabi’at dan sampai kepada kita selaku umatnya yang semoga mendapat safaatnya di hari akhir nanti (Amiin).
Dengan segala kerendahan hati, penulis mempersembahkan skripsi yang berjudul “Identifikasi Litologi Daerah Manifestasi Parangwedang Kabupaten Bantul DIY Dengan Menggunakan Metode Magnetik” untuk memenuhi syarat memperoleh gelar strata satu di Universitas islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Penyusunan Skripsi ini tidak akan terwujud tanpa adanya dukungan, bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Musya Asy’arie, selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
2. Bapak Prof. Dr. H. Akh. Minhaji, M.A., Ph.D, selaku dekan Fakultas Sains dan Teknlogi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
3. Bapak Frida Agung Rakhmadi, M.Sc., Selaku Ketua Program studi Fisika.
viii
4. Bapak Nugroho Budi Wibowo, M.Si, dan bapak Thaqibul Fikri N, M.Si., selaku pembimbing yang dengan sabar mengoreksi dan memberikan masukannya sehingga skripsi ini dapat terseleseikan tepat pada waktunya.
5. Ibu Retno Rahmawati, M.Si., Selaku dosen penasehat akademik yang senantiasa membimbing dengan sabar selama perkuliahan.semua staf Tata Usaha dan Karyawan di lingkungan Fakultas sains dan teknologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan semua Staff Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu terseleseikannya skripsi ini.
6. Teman-teman Fisika angkatan 210 yang telah memberikan masukan- masukan positif dan warna tersendiri selama penyusunan skripsi ini.
7. Keluarga Besar bidang minat Geofisika.
8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulias menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurngan dan kelemahan, namun penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca dan seluruh praktisi yang berhubungan dengan skripsi ini .Amiin Ya Rabbal’alamin.
Yogyakarta, 16 Oktober 2014 Penulis
Fiqih Puji Winarsih
ix
IDENTIFIKASI LITOLOGI DAERAH MANIFESTASI PANAS BUMI PARANGWEDANG KABUPATEN BANTUL DIY
DENGAN METODE MAGNETIK
Fiqih Puji Winarsih 10620003 ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian identifikasi litologi daerah manifestasi panas bumi Parangwedang Kabupaten Bantul DIY dengan Metode Magnetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai anomali medan magnetik, litologi bawah permukaan daerah manifestasi panas bumi Parangwedang dan sebaran ishotermal daerah manifestasi panas bumi Parangwedang. Pengambilan data dilakukan selama satu hari dengan luas area 500 m x 800 m dengan spasi 25 m dan 100 m menggunakan alat Proton Precision Magnetometer (PPM) dan pengambilan data air sumur menggunakan Termometer Air Raksa. Pengolahan data dilakukan dengan koreksi harian, koreksi IGRF, kontinuasi ke atas, reduksi ke kutub, dan pola sebaran ishotermal. Interpretasi data dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif.
Interpretasi kualitatif dilakukan dengan menganalisa anomali lokal yang telah di reduksi ke kutub dan sebaran ishotermal suhu air panas sedangkan interpretasi kuantitatif dilakukan dengan menganalisa anomali lokal yang telah dilakukan reduksi ke kutub dan pengangkatan ke atas dengan ketinggian 250 m yang telah dimodelkan dengan menggunakan software Mag2DC. Hasil interpretasi kualitatif, nilai anomali medan magnet reduksi ke kutub adalah -2400 nT sampai 1000 nT dan hasil interpretasi Kuantitatif pemodelan AA’ dan BB’ menunjukkan adanya batuan basal, andesit, andesit terubahkan, breksi gunung api, dan alluvium dengan sebaran suhu air sumur 50 oC sampai 27 oC.
KATA KUNCI: Manifestasi Panas Bumi, metode geomagnetik, alterasi batuan, jenis batuan
x
IDENTIFIKASI LITOLOGI DAERAH MANIFESTASI PANAS BUMI PARANGWEDANG KABUPATEN BANTUL DIY
DENGAN METODE MAGNETIK
Fiqih Puji Winarsih 10620003 ABSTRACT
Research has been conducted on lithology identification geothermal manifestations area Parangwedang Bantul DIY with Magnetic Method. The goal is to determine the value of the residual anomaly magnetic field, the subsurface lithology geothermal manifestations Parangwedang and distribution of geothermal manifestations ishotermal Parangwedang area. Data collection was carried out during the day an area of 500 m x 800 m with a spacing of 25 m and 100 m using a Precision Proton Magnetometer (PPM) and water well data retrieval using mercury thermometers. Data processing was done with diurnal correction, correction IGRF, upward continuation, reduction to the pole, and the distribution pattern ishotermal. Interpretation of the data was done quantitatively and qualitatively. Qualitative interpretation was done by analyzing the local anomaly that has been in the reduction and distribution poles to ishotermal hot water temperature while the quantitative interpretation was done by analyzing the local anomaly that has been done to the reduction to the pole and upward continuation to a height of 250 m which has been modeled by using software Mag2DC. Qualitative interpretation of the results, the value of anomalous magnetic field reduction to the pole is -2400 nT to 1000 nT and quantitative interpretation of the results of modeling AA 'and BB' indicate the presence of basalt rock, andesite, andesite unchangeable, volcanic breccia, and alluvium with the distribution of well water temperature 50 oC to 27 oC.
Keyword : Geothermal Manifestations, Geomagnetic methode, alterasi of rock, kinds of rock
xi DAFTAR ISI
HALAMAN ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ... iii
HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME ... iv
MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
INTISARI ... ix
ABSTRACT ... x
DAFTAR ISI ... xi
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR GAMBAR ... xv
DAFTAR LAMPIRAN ... xvii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 6
1.3 Tujuan Penelitian ... 6
1.4 Batasan Penelitian ... 7
1.5 Manfaat Penelitian ... 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 9
2.1 Studi Pustaka ... 9
xii
2.2 Geologi Daerah Penelitian ... 11
2.2.1 Struktur geologi ... 11
2.2.2 Stratigrafi ... 12
2.2.3 Batuan Sedimen Klastik Vulkanik ... 12
2.2.4 Batuan Gunung Api ... 12
2.2.5 Batuan sedimen Klastik Karbonat ... 13
2.2.6 Endapan Permukaan ... 13
2.3 Panas Bumi ... 13
2.3.1 Sistem Panas Bumi ... 13
2.3.2 Karakteristik Reservoir Panas Bumi Indonesia ... 15
2.3.3 Model Geologi Panas Bumi ... 18
2.3.4 Manifestasi Panas Bumi ... 18
2.4 Geomagnetik ... 22
2.4.1 Prinsip Dasar Teori Magnetik ... 22
2.4.2 Kuat Medan Magnet ... 22
2.4.3 Momen Magnetik ... 22
2.4.4 Intensitas Magnetik ... 23
2.4.5 Suseptibilitas Kemagnetan ... 24
2.4.6 Induksi Magnetik ... 29
2.4.7 Medan Magnet Bumi ... 29
2.5 Transformasi medan magnet ... 33
2.5.1 Kontinuasi Ke Atas ... 33
xiii
2.5.2 Reduksi ke kutub ... 34
2.6 Geomagnetik Geothermal ... 35
2.6.1 Konsep Geomagnetik Geothermal ... 35
2.6.2 Kajian Suseptibilitas Untuk Hasil Lapangan panas Bumi ... 36
2.7 Panas Bumi Dalam Perspektif Islam ... 38
BAB III METODE PENELITIAN ... 41
3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ... 41
3.2 Alat dan Bahan Penelitian ... 42
3.2.1 Perangkat Keras (Hardware) ... 42
3.2.1 Perangkat Lunak (Software) ... 43
3.3 Metode Penelitian ... 45
3.3.1 Diagram Alir Penelitian ... 45
3.3.2 Tahap Akuisisi Data ... 46
3.3.3 Pengolahan Data ... 50
3.4 Interpretasi ... 55
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 57
4.1 Hasil Penelitian ... 57
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 63
4.2.1 Interpretasi Kualitatif ... 67
4.2.2 Interpretasi Kuantitatif ... 68
4.2.3 Integrasi-Interkoneksi ... 70
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 72
xiv
5.1 Kesimpulan ... 72
5.2 Saran ... 73
DAFTAR PUSTAKA ... 74
LAMPIRAN ... 77
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Suseptibilitas batuan dan mineral ... 25 Tabel 2.2 Nili suseptibilitas magnetik batuan daerah panas bumi Bonjol ... 37
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Peta pertemuan lempeng dunia (ring of fire) ... 3
Gambar 1.2 Peta distribusi potensi panas bumi ... 4
Gambar 2.1 Sistem panas bumi ... 14
Gambar 2.2 Geothermal plays worldwide ... 15
Gambar 2.3 Tanah beruap Kawah domas, Tangkupan Perahu ... 19
Gambar 2.4 Mata air panas Parangwedang ... 19
Gambar 2.5 Fumarole Kawah domas, Tangkupan Perahu ... 20
Gambar 2.6 Geyser Cisolok ... 21
Gambar 2.7 Silika sinter di Yellowstone National Park, USA ... 22
Gambar 2.8 Tiga Elemen medan magnet Bumi ... 31
Gambar 3.1 Area penelitian ... 41
Gambar 3.2 Alat-alat penelitian ... 43
Gambar 3.3 peta geologi regional lembar Yogyakarta-Jawa ... 44
Gambar 3.4 Diagram alir penelitian ... 45
Gambar 3.5 Diagram alir pembuatan desain lintasan ... 46
Gambar 3.6 Desain survei lintasan pegambilan data magnetik ... 47
Gambar 3.7 Skema akuisisi data metode Geomagnetik Menggunakan metode lopping ... 48
Gambar 3.8 Titik pengukuran suhu air sumur ... 49
xvii
Gambar 3.9 Diagram alir pengolahan data ... 50
Gambar 4.1 Sebaran nilai intensitas anomali medan magnet daerah manifestasi Panas bumi Parangwedang ... 57
Gambar 4.2 Kontur sebaran intensitas anomali medan magnet RTP ... 58
Gambar 4.3 Anomali intensitas medan magnet suspect panas bumi ... 58
Gambar 4.4 Kontur anomali medan magnet RTP dan kontinuasi ke atas ... 59
Gambar 4.5 Sebaran pola isotermal panas bumi Parangwedang berdasarkan Suhu air sumur ... 60
Gambar 4.6 Slice AA’ dan Slice BB’ di area suspect panas bumi ... 60
Gambar 4.7 Model struktur bawah permukaan slice AA’ daerah suspect panas Bumi ... 61
Gambar 4.8 Model struktur bawah permukaan slice BB’ daerah suspect panas Bumi ... 61
Gambar 4.9 Model 3D struktur bawah permukaan slice AA’ dan slice BB’ ... 62
Gambar 4.10 Model 3D struktur bawah permukaan slice AA’ dan slice BB’ Pada anomali medan magnet ... 62
Gambar 4.11 Peta analisis kontak manifestasi panas bumi Parangwedang dengan sesar minor Parangkusumo ... 63
Gambar 4.12 batuan singkapan daerah penelitian ... 66
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Data hasil pengukuran ... 77
Lampiran 2 Data hasil perhitungan ... 89
Lampiran 3 Tahap-tahap Pengolahan data magnetik ... 101
Lampiran 4 Spesifikasi PPM ... 111
Lampiran 5 Tabel Pengambilan data ... 115
Lampiran 6 Dokumentasi penelitian ... 116
Lampiran 7 Kontinuasi ke atas ... 117
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Panas bumi (Geothermal) adalah sumber daya alam berupa air panas atau uap yang terbentuk di dalam reservoir bumi melalui pemanasan air bawah permukaan oleh batuan beku panas. Sistem panas bumi merupakan salah satu sistem yang terjadi dalam proses geologi yang berjalan dalam orde ratusan bahkan jutaan tahun yang dewasa ini membawa manfaat bagi manusia baik dimanfaatkan dengan menjadikannya manifestasi untuk pariwisata maupun pemanfaatannya untuk pertanian dan peternakan.
Jauh sebelum teknologi berkembang, Al-qur’an telah menjelaskan secara garis besar mengenai sumber panas bumi dan manfaatnya, seperti yang difirmankan dalam surah Ath-Thur ayat 6:
Artinya: serta laut yang dipenuhi air (atau yang di dalam tanahnya ada api). Q.S Ath-Thur (52): 6 (Lajnah Pentashih Al-Qur’an, 2010).
Kata al-masjur berasal dari sajara yasjuru sajiran yang berarti menyala, meluap, memancarkan, bergelombang. Al- Masjur adalah isim maf’ul (objek atau yang dikenai pekerjaan). Al-bahrul masjur dapat berati laut yang bergelombang, laut dipancarkan atau disemburkan oleh gunung berapi di bawah permukaan laut. Secara sederhana, dikatakan Allah-lah yang membuat laut itu bergelombang dan ada sumber
2
panas di dalam tanah. Adapun penyebab langsungnya adalah bisa diakibatkan patahan dasar laut dan letusan gunung api yang menyebabkan terjadinya gelombang dan sumber panas (Lajnah Pentashih Al-Qur’an, 2010).
Secara umum daerah panas bumi sudah dimanfaatkan sebagai objek wisata.
Melihat potensi yang ada pada daerah panas bumi, perlu dikembangkan agar bisa lebih bermanfaat. Salah satunya adalah sebagai sumber energi alternatif yaitu energi panas bumi. Panas bumi adalah energi yang relatif murah untuk dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik (Surono, et al., 2006). Pemanfaatan panas bumi secara langsung (direct use) hanya dapat digunakan di dekat lokasi terdapatnya sumber panas bumi.
Pada umumnya pemanfaatan secara langsung ini diterapkan pada sumber panas bumi yang memiliki temperatur rendah, seperti yang terdapat di Parangwedang. Menurut Pri Utami (1999) berdasarkan inventaris potensi panas bumi dunia, lapangan panas bumi bertemperatur sedang dan rendah yang sesuai untuk keperluan non-listrik jumlahnya jauh lebih banyak.
Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang dilewati oleh lingkaran api (ring of fire) dan kondisi geologi Indonesia yang merupakan daerah subduksi seperti yang terlihat pada gambar I.1. Kepulauan Indonesia yang dibentuk oleh dominan busur vulkanik-magmatik, menjadikan negara Indonesia memiliki potensi panas bumi terbesar di dunia. Peta sebaran potensi panas bumi Indonesia (gambar 1.2) menyajikan potensi sebarannya terutama di Pulau Sumatera, Pulau Bali, Pulau Sulawesi, Pulau Jawa, Pulau Nusa Tenggara Barat, Pulau Nusa Tenggara Timur.
3
Namun dari potensi tersebut baru sekitar ± 4% yang telah dikembangkan dan dimanfaatkan terutama untuk pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP), (Herman, Danny. Z. 2006).
Pulau Jawa merupakan pulau yang terdapat banyak deretan gunung api dan pada bagian selatan Pulau Jawa terdapat pertemuan lempeng benua dan lempeng samudera. Parangwedang merupakan daerah pantai selatan yang terletak di desa Parangtritis kecamatan Kretek kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Daerah sepanjang pantai selatan merupakan daerah yang dekat dengan pertemuan dua lempeng tektonik yaitu lempeng tektonik Eurasia dengan lempeng tektonik Indo-Australia.
Sistem geothermal atau panas bumi yang telah ditemukan dan dimanfaatkan saat ini umumnya terletak diperbatasan lempeng tektonik. Sistem ini diperkirakan terbentuk karena interaksi lempeng-lempeng tektonik yang mengapung di atas astenosfer. Di beberapa tempat lempeng-lempeng bergerak memisah sem*ntara di
Gambar 1. 1 Peta Pertemuan lempeng dunia (ring of fire) ( Prihadi S.A. 2011)
4
beberapa tempat lainnya saling mendorong dan salah satu diantaranya akan menunjam di bawah lempeng lainnya (Nenny Miryani Saptadjil, 2009). Manifestasi panas bumi Parangwedang ditandai oleh sumber panas bumi yang digunakan sebagai objek wisata dengan ditandai adanya Mata Air Panas (MAP) yang berada di daerah Parangwedang 1 dan 2, masing-masing dengan temperatur 43o C dan 49o C dengan pH normal (Putut et al., 2009). Area manifestasi Parangwedang dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dengan membudidayakan jamur merang dengan memanfaatkan panas bumi sebagai kontrol suhu dan peternakan dengan membudidayakan bibit ikan dan memanfaatkan panas bumi sebagai kontrol suhu dalam melakukan penakaran ikan seperti yang dilakukan di New Zealand, Amerika, Jepang dan Cina (Pri Utami, 1999). Daerah manifestasi panas bumi Parangwedang merupakan daerah yang belum diketahui sebaran nilai anomali medan magnet.
Salah satu survei pendahuluan yang digunakan untuk mengetahui potensi panas bumi yaitu dengan melakukan survei geofisika. Metode geofisika yang sudah
Gambar 1. 2 Peta distribusi potensi panas bumi (Badan Geologi, KESDM , 2010)
5
biasa digunakan dalam penyelidikan panas bumi adalah metode gaya berat, geolistrik dan magnetik. Penelitian ini menggunakan metode magnetik karena dapat melihat anomali magnetik masing-masing spot, metode ini dapat menunjukkan kontras magnetisasi atau anomali medan magnet dari bawah permukaan untuk mengidentifikasi tipe batuan beku atau hot rock yang berperan sebagai sumber panas karena pada sistem panas bumi Parangwedang perlu diketahui litologi batuan penyusun sebagai informasi karakteristik panas bumi tersebut. Sistem batuan beku yang terdapat pada proses panas bumi dapat mengalami perubahan susunan mineralisasi atau mengalami proses alterasi yang disebabkan oleh tekanan dan pengaruh suhu yang tinggi dengan menurunnya nilai medan magnet.Perubahan struktur mineralogi pada batuan beku dapat mempengaruhi sifat kemagnetan batuan beku, sehingga mengalami proses demagnetisasi.
Sistem panas bumi dapat ditunjukkan dengan ditemukannya manifestasi panas bumi. Manifestasi yang terdapat pada daerah penelitian adalah manifestasi mata air panas dan sumur air panas, untuk mengetahui sebaran air panas daerah manifestasi Parangwedang. Pemetaan pola isothermal daerah manifestasi panas bumi Parangwedang diperlukan, karena belum dijumpai data-data sebaran panas air daerah panas bumi Parangwedang. Data suhu air sumur dapat digunakan sebagai pendugaan sem*ntara sebaran panas yang terdapat di daerah penelitian.
Suhu air sumur dapat melengkapi data sebaran intensitas anomali medan magnet sebagai salah satu parameter yang akan diperoleh sebaran isothermal suhu air
6
sumur pembanding terhadap analisis litologi batuan bawah permukaan. Analisis litologi batuan penyusun panas bumi didasarkan pada nilai intensitas anomali medan magnet dengan nilai rendah karena mengalami proses penurunan sifat kemagnetan batuan dan suhu air nilai tinggi.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana sebaran anomali medan magnetik pada daerah manifestasi panas bumi Parangwedang ?
2. Bagaimana pola ishotermal panas bumi di manifestasi panas bumi Parangwedang?
3. Bagaimana susunan litologi bawah permukaan daerah manifestasi panas bumi di Parangwedang?
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui sebaran anomali medan magnet pada daerah manifestasi panas bumi Parangwedang.
2. Mengidentifikasi pola ishotermal di manifestasi panas bumi Parangwedang.
3. Mengidentifikasi litologi bawah permukaan daerah manifestasi panas bumi Parangwedang.
7
1.4 Batasan Penelitian
Adapun batasan dalam penelitian ini adalah:
1. Daerah penelitian hanya pada sekitar daerah manifestasi panas bumi Parangwedang yang telah teridentifikasi sumber panas bumi yang terletak pada koordinat 110o 19’ 27.08” s.d 110o 19’ 53.19” BT dan -8o 1’ 10.17” s.d -8o 1’
28.40” LS.
2. Karakteristik panas bumi yang dianalisa adalah litologi batuan penyusun sistem panas bumi. Analisis dilakukan berdasarkan sebaran anomali magnetik dengan nilai rendah karena mengalami proses demagnetisasi sebagai indikator panas bumi. Pemodelan bawah permukaan ditunjang dengan data peta geologi dan temperatur air daerah sekitar panas bumi Parangwedang untuk mengkarakteristik dari sebaran potensi panas bumi, karena manifestasi panas bumi berupa mata air panas.
3. Validasi geologi menggunakan formasi batuan pada peta geologi lokal dalam penyelidikan terpadu panas bumi Parangtritis yang diterbitkan oleh SUBDIT Panas Bumi ESDM dan singkapan permukaan batuan daerah penelitian.
8
1.5 Manfaat penelitian
Manfaat dari penelitian dapat berkontribusi bagi masyarakat, pemerintah dan dalam dunia akademisi, adapun manfaat yang diharapkan adalah:
1. Manfaat untuk peranan akademik
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk mengetahui karakter panas bumi dan menegetahui daerah yang memiliki potensi aktivitas panas bumi. Selain itu, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memperkaya pengetahuan tentang panas bumi untuk peneliti lain yang akan meneliti daerah panas bumi Parangwedang.
2. Manfaat untuk masyarakat dan pemerintahan
Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat memberikan kontribusi untuk kemajuan dan inovasi tersendiri dalam bidang pertanian dan peternakan dan dapat menjadi pertimbangan tersendiri untuk pemerintah desa Parangtritis dalam membangun pertanian dan peternakan kreatif.
72 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian “Identifikasi Litologi Daerah Manifestasi Panas Bumi Parangwedang Kabupaten Bantul DIY Dengan Menggunakan Metode Geomagnetik”, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Sebaran anomali medan magnet pada daerah manifestasi panas bumi Parangwedang terbagi menjadi tiga kriteria menurut kriteria kandungan mineral magnetnya yaitu, nilai -2000 nT sampai dengan -800 nT diindikasi sebagai batuan yang telah teralterasi atau terubahkan baik terubahkan kuat dan terubahkan lemah, nilai -800 nT sampai dengan 200 merupakan batuan sedimen atau sedimen yang memiliki fragmen batuan beku seperti yang tersingkap di lava Parangkusumo, nilai 200 nT sampai dengan 1400 nT diindikasi sebagai batuan beku yaitu batuan beku andesit yang masih segar yang tertutup oleh perlapisan batuan sedimen.
2. Pola ishotermal panas bumi berdasarkan suhu air sumur yang berada di sekitar manifestasi panas bumi Parangwedang terbagi menjadi tiga yaitu suhu dengan nilai 42 oC sampai dengan 50 oC yang berada di area manifestasi panas bumi Parangwedang memanjang ke Selatan hingga tepi pantai selatan sampai di sebelah timur, nilai suhu 42 oC sampai dengan 32 oC berada di sebelah barat daerah manifestasi panas bumi Parangwedang, suhu dengan nilai 32 oC sampai dengan 27 oC berada di sebalah barat sungai kecil yang berada di daerah barat penelitian.
73
3. Litologi bawah permukaan daerah manifestasi panas bumi Parangwedang tersusun dari batuan andesit yang telah terubahkan yang teridentifikasi dengan nilai suseptibilitas 0.0594 SI dan batuan andesit yang tidak terubahkan dengan nilai suseptibilitas 0.9026 SI dan 1.0396 SI. Batuan yang teridentifikasi sebagai reservoar adalah batuan basal (1.2390 SI, 1.1397 SI, 1.7105 SI dan 1.7039 SI) dan batuan sebagai cap rock adalah batuan breksi vulkanik (0.0132 SI dan 0.0297 SI). Batuan singkapan yaitu batuan alluvium yang tersingkap sebagai gumuk pasir memiliki nilai suseptibilitas -0.122 SI, -0.419 SI, -0.235 SI, -0.021 SI, -0.173 SI, dan -0.324 SI.
5.2 Saran
Perlu dilakukan survei lanjutan pada daerah utara dan timur daerah penelitian, karena di daerah utara penelitian di temukan anomali rendah yang dapat di identfikasi adanya kontak panas bumi pada daerah tersebut. Survei lebih lanjut dapat menggunakan metode Gravity atau Resistivity.
74
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2014. Geothermal System, Occureence, Genesis and Manifestation “Encouring Inovation and Creativity by Exploring Human Resource Potential & Skills to Gear- Up Geothermal Energy Development”. Geothermal Workshop. ITB. Bandung.
Baranov dan Nandy, H. 1964. Numerical Calculation of The Formula Of Reduction To The Magnetic Pole. Geophysics 53, 1592-1600.
Blakely, R.J. 1945. Potential Theory in Gravity and Magnetic Applications. Cambridge University.Press.USA.
Broto, S.,et.al., 2011. Aplikasi Metode Geomagnet dalam Eksplorai Panas Bumi. Jurnal Teknik –Vol. 32 No.1 ISSN 0852-1697.
Broto, S. 2007. Fosil Gunung Api di Pegunungan Selatan Jawa Tengah. Prosiding workshop Geologi Pegunungan selatan. Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral. Bandung.
Chandra, R. 2011. Menentukan Daerah prospek Biji Besi Menggunakan Metode Geolistrik di Daerah “C” Dengan Data Pendukung Geomagnet. Universitas Indonesia. Jakarta.
Fatbee, S. 2010. Identifikasi Persebaran Batu Basa di desa Alur Buluh, Menggamat Aceh Selatan, Nangroe Aceh Darussalam Dengan Menggunakan Metode Magnetik.
Program Studi Geofisika. FMIPA UGM. Yogyakarta.
Fermania, N., et.al. 2012. Identifikasi Litologi Daerah Panas Bumi Probolinggo Berdasarkan Metode Magnetik. Jurusan Fisika Fakultas MIPA Universitas Brawijaya. Malang.
Idral, A,. Et.al. 2003. Penyelidikan Terpadu geologi, Geokimia, dan Geofisika daerah Panas Bumi Parangtritis, Daerah Istimewa Yogyakarta. SUBDIT, Panas Bumi.
Indratmoko, P., et.al. 2009. Interpretasi Bawah Permukaan Daerah Manifestasi Panas Bumi Parangtritis Kabupaten Bantul DIY Dengan Metode Magnetik. Jurusan Fisika FMIPA UNDIP. Semarang.
75
Ismail. 2010. Metode Geomagnetik. Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Kusuma, H.W. 1995. Selamatkan Umat Manusia Dari Kebinasaan. Jakarta. Pustaka Kartini.
Lajnah Pentashih Mushaf al-Qur’an. 2010. Penciptaan Bumi, Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Sains. Jakarta. Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI.
Lita, F. 2012. Identifikasi Anomali Magnetik di Daerah Prospek Panas Bumi Arjuna- Welirang. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Program Studi Geofisika. Depok.
Moeck, I. 2013. Geothermal Plays in Geologic Setting, IGA Workshop on developing Best practice for Geothermal Exploration and Resource/ reserve Classification.
University of Alberta Edmonton. Canada.
Mukarromah, O.1987. Konsepsi Islam Tentang Kelestarian Alam. Jakarta. Pembinaas Kemahasiswaan Departemen Agama.
Qomariyah, S., et.al. 2013. Penentuan Pola Resistivitas Struktur Lapisan Tanah Dengan Metode Geolistrik dan Perbandingannya Dengan Pengukuran Suseptibilitas Menggunakan Metode Geomagnet. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Brawijaya. Malang.
Rahadinata, T. 2008. Interpretasi Struktur Bawah Permukaan Dengan Metode Geomagnetik di Ujung Lemahabang, sem*nanjung Muria, Jawa Tengah. Program Studi Geofisika. FMIPA UGM. Yogyakarta.
Rahman, F. 1983. Major Theme of The Qur’an, Terjemahan Anas Mahyuddin “Tema-tema Pokok Al-Qur’an. Bandung. Pustaka Bandung.
Saptadji, N.M. 2009. Karakteristik Reservoir Panas Bumi. Training “Advanced Geothermal Reservoir Engineering”. ITB. Bandung.
S.A, Prihadi. 2011. Energi Panas Bumi. Kelompok Keilmuan Geologi Terapan- Program studi teknik Geologi, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian ITB. Bandung.
76
Setyawan, H. 2012. Statistik Energi Geothermal dan prospek Eksplorasi Serta Pengembangan Energi Geothermal di Indonesia, One Day Course- Penerapan Metode Eksplorasi Energi Geothermal di Indonesia. Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. Yogyakarta.
Suyanto, I., et.al. 2004. Analisis data Magnetik Untuk Mengetahui Struktur Bawah Permukaan daerah Manifestasi Air Panas di Lereng Utara Gunung Ungaran.
Prosiding Himpunan Ahli Geofisika Indonesia. Yogyakarta.
Syukur, A. 1997. Zuhud Di Abad Modern. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.
Telford W. M., et.al. 1990. Applied Geophysics Second Edition. Cambridge University Press.
Utami, P. 1999. Pemanfaatan Energi Panas Bumi Secara Langsung. Teknologi Energi.
Yogyakarta.
Utami, P. 2012. Aplikasi Geologi Dalam pengembangan Panas Bumi di Indonesia, Kursus Sehari HMGI UGM. Jurusan Teknik geologi & Pusat studi panas Bumi Fakultas Teknik UGM. Yogyakarta.
Wahyudi. 2005. Kajian Potensi Panas Bumi dan Rekomendasi Pemanfaatan Pada Daerah Gunung Api Ungaran Jawa Tengah. Jurusan Fisika FMIPA-UGM. Yogyakarta.
77 Lampiran 1 Data Hasil pengukuran
nomor nomor patok
Koordinat titik pengukuran (o) Waktu (s) anomali medan magnet (nT) Y (latitude ) X (Longituted) waktu rata-rata Anomali medan rata-rata 1 base -8.021833333 110.3284 7:22:12 AM 0.307183642 44556.7 44543.9
7:22:20 AM 44536.1
7:22:30 AM 44538.9
2 8 -8.022475888 110.328052 7:33:09 AM 0.314795525 45194 45208.7
7:33:17 AM 45208.5
7:33:28 AM 45223.6
3 9 -8.022700462 110.328052 7:37:23 AM 0.317750772 43655 43651.5
7:37:34 AM 43650.8
7:37:42 AM 43648.7
4 10 -8.0229 110.3279833 7:40:45 AM 0.320081019 43766.1 43772.4
7:40:56 AM 43765.3
7:41:03 AM 43785.8
5 11 -8.023133333 110.32805 7:43:48 AM 0.322172068 44884.6 44891
7:43:55 AM 44896.9
7:44:04 AM 44891.6
6 12 -8.023366667 110.32805 7:46:01 AM 0.323753858 44906.3 44907.9
7:46:12 AM 44910.2
7:46:23 AM 44907.3
7 13 -8.023583333 110.32805 7:49:20 AM 0.326030093 44986 44992.6
78
7:49:29 AM 44995.3
7:49:38 AM 44996.6
8 14 -8.023816667 110.32805 7:53:00 AM 0.328703704 45131.2 45137.3
7:53:10 AM 45145.7
7:53:20 AM 45135
9 15 -8.02405 110.32805 7:56:00 AM 0.330667438 45194.8 45190.3
7:56:10 AM 45186.8
7:56:19 AM 45189.3
10 31 -8.02405 110.3282833 7:58:44 AM 0.332642747 45119.3 45128.5
7:59:03 AM 45137.8
7:59:13 AM 45128.5
11 30 -8.023816667 110.3282833 8:01:51 AM 0.334729938 45158.9 45167.8
8:02:01 AM 45178.5
8:02:10 AM 45165.9
12 29 -8.0236 110.3283 8:04:12 AM 0.336365741 45161.2 45174.6
8:04:22 AM 45189.9
8:04:31 AM 45172.7
13 28 -8.023366667 110.3282833 8:07:38 AM 0.338753858 44830.6 44829
8:07:48 AM 44824.4
8:07:59 AM 44832.1
14 27 -8.02315 110.3282833 8:10:46 AM 0.340914352 44881.7 44879.5
8:10:55 AM 44878.2
8:11:04 AM 44878.6
15 26 -8.022933333 110.3282833 8:13:59 AM 0.343186728 44510.6 44511
8:14:11 AM 44518.4
79
8:14:22 AM 44504.1
16 25 -8.0227 110.3282833 8:17:08 AM 0.345358796 44580 44582.1
8:17:19 AM 44584
8:17:29 AM 44582.3
17 24 -8.022483333 110.3281167 8:21:47 AM 0.348587963 44769.4 44778.3
8:21:58 AM 44777
8:22:08 AM 44788.5
18 23 -8.022216667 110.3282667 8:25:49 AM 0.351369599 44031 44048.3
8:25:58 AM 44055.3
8:26:08 AM 44058.5
19 22 -8.022033333 110.3282833 8:29:07 AM 0.353665123 44361.9 44371.9
8:29:17 AM 44377.6
8:29:26 AM 44376.3
20 base -8.021833333 110.3284 8:30:45 AM 0.354791667 44538 44546.6
8:30:54 AM 44545.2
8:31:03 AM 44556.7
21 37 -8.022 110.3284667 8:33:51 AM 0.356963735 44650 44652.7
8:34:02 AM 44653.6
8:34:10 AM 44654.5
22 38 -8.022183333 110.3285167 8:38:18 AM 0.360042438 44874.7 44869.7
8:38:27 AM 44861.4
8:38:38 AM 44873
23 39 -8.0224 110.3285167 8:40:39 AM 0.361678241 44268.5 44279.6
8:40:49 AM 44287.1
8:40:59 AM 44283.2
80
24 40 -8.022633333 110.3285167 8:42:41 AM 0.363090278 44819.8 44821.1
8:42:51 AM 44818.8
8:43:00 AM 44824.8
25 41 -8.022883333 110.3285167 8:44:59 AM 0.364710648 45189.5 45187.3
8:45:12 AM 45187.5
8:45:22 AM 45184.8
26 42 -8.023116667 110.3285 8:47:41 AM 0.366547068 44022.3 44031.9
8:47:50 AM 44026.7
8:47:58 AM 44046.7
27 43 -8.023366667 110.3285 8:49:54 AM 0.36808642 45116.4 45105.2
8:50:03 AM 45097.3
8:50:11 AM 45101.9
28 44 -8.0236 110.3285 8:52:34 AM 0.369972994 45053.2 45074.7
8:52:47 AM 45093.2
8:52:55 AM 45077.7
29 45 -8.023816667 110.3285 8:56:21 AM 0.372588735 45157.4 45168.6
8:56:32 AM 45182.4
8:56:40 AM 45165.9
30 46 -8.024066667 110.3285 8:59:32 AM 0.374853395 45094.3 45080.9
8:59:45 AM 45088.7
9:00:05 AM 45059.7
31 61 -8.02405 110.3293333 9:04:37 AM 0.378321759 44894.2 44895.6
9:04:46 AM 44904.3
9:04:57 AM 44888.2
32 60 -8.0238 110.3287167 9:07:41 AM 0.380543981 44995.6 44993.1
81
9:07:52 AM 44993.7
9:08:24 AM 44989.9
33 59 -8.023583333 110.3287333 9:10:53 AM 0.382677469 45072.5 45077
9:11:04 AM 45074
9:11:13 AM 45084.5
34 58 -8.023366667 110.3287167 9:13:51 AM 0.384768519 45043.8 45062.7
9:14:03 AM 45060.5
9:14:18 AM 45083.8
35 57 -8.02315 110.3287333 9:16:44 AM 0.386736111 44860.2 44866.8
9:16:54 AM 44864.7
9:17:04 AM 44875.4
36 56 -8.022916667 110.3287833 9:18:57 AM 0.388260031 44818.8 44821
9:19:06 AM 44817.4
9:19:14 AM 44826.9
37 55 -8.02265 110.32875 9:20:53 AM 0.389621914 45114.2 45463.5
9:21:04 AM 45776.4
9:21:13 AM 45499.9
38 54 -8.022233333 110.3287333 9:25:44 AM 0.392993827 45668.9 45659.9
9:25:54 AM 45652.2
9:26:05 AM 45658.5
39 base -8.021833333 110.3284 9:29:18 AM 0.395474537 44536.6 44543
9:29:30 AM 44546.1
9:29:39 AM 44546.4
40 68 -8.02225 110.32895 9:53:48 AM 0.412476852 44403.1 44400.8
9:53:58 AM 44412.6
82
9:54:08 AM 44386.8
41 69 -8.022483333 110.32895 9:56:41 AM 0.414483025 44440.9 44450.3
9:56:52 AM 44454.3
9:57:01 AM 44455.7
42 70 -8.022683333 110.32895 9:58:23 AM 0.415652006 44969.5 44995.1
9:58:31 AM 45006.4
9:58:42 AM 45009.3
43 71 -8.0229 110.3289333 10:00:13 AM 0.416917438 44609.2 44616.1
10:00:21 AM 44612.3
10:00:31 AM 44626.7
44 72 -8.023233333 110.3289 10:02:26 AM 0.418445216 45045.7 45043.8
10:02:33 AM 45033.7
10:02:42 AM 45051.9
45 73 -8.023366667 110.32895 10:04:48 AM 0.420119599 45094 45108.7
10:04:59 AM 45107
10:05:07 AM 45125
46 74 -8.0236 110.32895 10:08:35 AM 0.42277392 45147.5 45153.1
10:08:44 AM 45158.8
10:09:04 AM 45152.9
47 75 -8.023816667 110.3289333 10:11:43 AM 0.424899691 45082.6 45081.7
10:11:51 AM 45081.7
10:12:00 AM 45080.7
48 76 -8.02405 110.32895 10:14:11 AM 0.42660108 45188.3 45189.1
10:14:18 AM 45191.9
10:14:26 AM 45187.2
83
49 91 -8.024033333 110.32915 10:16:15 AM 0.428040123 45304.7 45312.9
10:16:22 AM 45319.8
10:16:31 AM 45314.1
50 90 -8.0238 110.3291667 10:18:22 AM 0.429533179 45009.4 45013.2
10:18:31 AM 45015.1
10:18:42 AM 45015
51 89 -8.0236 110.3291833 10:20:45 AM 0.431165123 45103.4 45106.7
10:20:53 AM 45105.7
10:20:59 AM 45110.9
52 88 -8.023366667 110.3291833 10:22:17 AM 0.432233796 45184.9 45190
10:22:25 AM 45193.1
10:22:33 AM 45192.1
53 87 -8.02315 110.3291833 10:28:59 AM 0.436905864 44411.1 44425.9
10:29:09 AM 44433.4
10:29:17 AM 44433.1
54 86 -8.022933333 110.3291833 10:31:17 AM 0.43847608 43962.2 43972.9
10:31:24 AM 43975.5
10:31:32 AM 43980.9
55 85 -8.02265 110.3291833 10:33:16 AM 0.439853395 45432.3 45438.1
10:33:23 AM 45437.3
10:33:30 AM 45444.8
56 84 -8.022416667 110.3292 10:36:04 AM 0.441801698 45700.1 45698.9
10:36:11 AM 45692.4
10:36:20 AM 45704.3
57 83 -8.02215 110.3292 10:38:05 AM 0.443198302 45327.6 45325.4
84
10:38:12 AM 45327.8
10:38:20 AM 45320.9
58 base -8.021833333 110.3284 10:41:44 AM 0.445740741 44540.7 44547.2
10:41:52 AM 44542.1
10:42:00 AM 44558.8
59 T1 -8.02455 110.33055 10:59:53 AM 0.45837963 44846.4 44856.1
11:00:05 AM 44860.1
11:00:12 AM 44861.9
60 T2 -8.024056 110.328727 11:03:19 AM 0.460721451 44557.5 44561.5
11:03:26 AM 44566.9
11:03:34 AM 44560
61 T3 -8.02325 110.3308 11:05:43 AM 0.462391975 44921.7 44922.8
11:05:51 AM 44924.6
11:05:58 AM 44922.1
62 T4 -8.022183333 110.33105 11:10:22 AM 0.46566358 45216.1 45308.1
11:10:32 AM 45457.3
11:10:46 AM 45250.8
63 T5 -8.021566667 110.32975 11:13:27 AM 0.467758488 44933.7 44938.1
11:13:34 AM 44936.6
11:13:42 AM 44944.1
64 T6 -8.0212 110.3284333 11:15:55 AM 0.469479167 44944.4 44951.3
11:16:03 AM 44957.9
11:16:11 AM 44951.5
65 T7 -8.020566667 110.3275 11:18:41 AM 0.471396605 44715.1 44721
11:18:49 AM 44714.8
85
11:18:55 AM 44733
66 T8 -8.020466667 110.32555 11:23:45 AM 0.474926698 44796.6 44800.3
11:23:52 AM 44808.6
11:24:03 AM 44795.6
67 T9 -8.021183333 110.32565 11:27:37 AM 0.477600309 45318 45319.9
11:27:45 AM 45317.2
11:27:52 AM 45324.5
68 T10 -8.022083333 110.3253333 11:30:07 AM 0.47933642 45366.7 45372.2
11:30:15 AM 45359.1
11:30:22 AM 45390.9
69 T11 -8.0228 110.3251667 11:32:35 AM 0.481064815 44720.1 44720.8
11:32:44 AM 44727.8
11:32:53 AM 44714.5
70 T12 -8.02315 110.3250333 11:34:53 AM 0.482638889 44700.1 44710.3
11:35:00 AM 44719.4
11:35:07 AM 44711.5
71 T13 -8.02395 110.3263167 11:39:29 AM 0.485852623 44550.7 44535.3
11:39:38 AM 44504.7
11:39:46 AM 44550.6
72 T14 -8.022966667 110.32725 11:43:38 AM 0.488715278 44650.6 44644.4
11:43:44 AM 44639.4
11:43:52 AM 44643.2
73 T15 -8.0222 110.3273667 11:45:33 AM 0.490081019 44697.1 44696.1
11:45:44 AM 44695.6
11:45:52 AM 44695.7
86
74 T16 -8.021816667 110.3279667 11:49:25 AM 0.492743056 44612 44615.3
11:49:33 AM 44614.6
11:49:40 AM 44619.4
75 base -8.021833333 110.3284 11:51:50 AM 0.494425154 44533.3 44545.6
11:51:59 AM 44554.4
11:52:05 AM 44549.1
76 5 -8.0218 110.3280667 12:38:04 AM 0.526628086 44578 44580.7
12:38:13 AM 44581.2
12:38:45 AM 44583
77 21 -8.021766667 110.3282667 12:51:27 AM 0.53586034 44780.6 44791.8
12:51:35 AM 44804.1
12:51:53 AM 44790.7
78 36 -8.021816667 110.3284833 12:55:38 AM 0.538734568 44880.5 44892.7
12:55:47 AM 44898.5
12:55:54 AM 44899
79 51 -8.0217 110.3287 1:00:22 PM 0.542025463 44709.2 44697.8
1:00:31 PM 44695.2
1:00:40 PM 44689.1
80 66 -8.021583333 110.3289833 1:04:28 PM 0.544864969 45110.4 45127
1:04:37 PM 45138.2
1:04:44 PM 45132.5
81 81 -8.0217 110.32915 1:06:40 PM 0.546381173 44196.2 44225.7
1:06:47 PM 44227
1:06:55 PM 44253.9
82 80 -8.021583333 110.3291833 1:08:39 PM 0.547766204 45143.7 45142
87
1:08:47 PM 45129.4
1:08:55 PM 45153
83 65 -8.021583333 110.32895 1:10:47 PM 0.549266975 44778.6 44785
1:10:57 PM 44795.3
1:11:06 PM 44781.1
84 50 -8.021583333 110.32875 1:12:46 PM 0.550613426 44771.8 44774.3
1:12:53 PM 44779.2
1:13:00 PM 44771.8
85 35 -8.021583333 110.3285333 1:18:43 PM 0.554799383 44962 44935.1
1:18:52 PM 44884.6
1:19:09 PM 44958.8
86 20 -8.021566667 110.3282833 1:22:32 PM 0.557407407 44567.4 44553.6
1:22:40 PM 44542
1:22:48 PM 44551.5
87 4 -8.021616667 110.3281167 1:24:37 PM 0.558854167 44500.1 44501.2
1:24:45 PM 44502.5
1:24:53 PM 44501
88 base -8.021833333 110.3284 1:26:52 PM 0.560420525 44541.7 44544.5
1:27:00 PM 44545.6
1:27:09 PM 44546.2
89 3 -8.02135 110.3280333 2:09:37 PM 0.590100309 44893.7 44904.5
2:09:45 PM 44909
2:09:52 PM 44910.8
90 19 -8.021366667 110.3283 2:12:41 PM 0.592233796 44777.5 44779.1
2:12:49 PM 44788.3
88
2:12:57 PM 44771.5
91 34 -8.021266667 110.3284667 2:14:37 PM 0.593560957 44972.7 44997.5
2:14:44 PM 45006
2:14:50 PM 45013.9
92 49 -8.021266667 110.3287 2:16:24 PM 0.594799383 44715.3 44708.6
2:16:31 PM 44721.5
2:16:37 PM 44688.9
93 64 -8.021316667 110.3290333 2:18:45 PM 0.596423611 44719.5 44723.5
2:18:51 PM 44731.9
2:18:57 PM 44719.2
94 79 -8.02135 110.3291833 2:19:58 PM 0.597272377 44755.5 44767
2:20:04 PM 44777.4
2:20:11 PM 44768.1
95 78 -8.021116667 110.3291833 2:21:28 PM 0.598317901 44667.8 44657.6
2:21:35 PM 44658.8
2:21:41 PM 44646.2
96 63 -8.02105 110.3288167 2:24:06 PM 0.600146605 45339 45342.6
2:24:12 PM 45350.6
2:24:19 PM 45338.2
97 48 -8.021016667 110.3286667 2:26:15 PM 0.601628086 45218.8 45232.6
2:26:21 PM 45237.8
2:26:26 PM 45241.1
98 33 -8.021066667 110.3285333 2:28:02 PM 0.60287037 45445 45458.3
2:28:08 PM 45447.7
2:28:14 PM 45458.3
89
99 18 -8.021066667 110.3282667 2:29:38 PM 0.603981481 44850 44866.6
2:29:44 PM 44873.2
2:29:50 PM 44876.7
100 2 -8.021133333 110.3280333 2:31:56 PM 0.605617284 44847.2 44924.1
2:32:02 PM 44947.9
2:32:18 PM 44977.1
101 base -8.020933333 110.3284 2:36:52 PM 0.609016204 45146.4 45152.1
2:36:59 PM 45153.8
2:37:06 PM 45156
102 1 -8.020933333 110.32805 2:40:23 PM 0.611450617 44969.5 44942.3
2:40:29 PM 44901
2:40:36 PM 44956.4
103 17 -8.021 110.3282833 2:42:40 PM 0.613125 45058 45078.4
2:42:48 PM 45080.2
2:42:54 PM 45097.1
104 T17 -8.0209 110.3285 2:45:27 PM 0.61498071 45341.3 45348.5
2:45:33 PM 45349.3
2:45:43 PM 45354.9
105 T18 -8.02095 110.3287 2:46:54 PM 0.615972222 45337.4 45348.8
2:47:00 PM 45358.2
2:47:06 PM 45350.8
106 T19 -8.020833333 110.3288833 2:49:19 PM 0.617654321 44795.5 44802.8
2:49:26 PM 44797.7
2:49:31 PM 44815.2
107 T20 -8.020666667 110.3289 2:51:06 PM 0.618888889 44829 44837.2
90
2:51:12 PM 44833.8
2:51:18 PM 44848.7
108 T21 -8.021833333 110.3284 2:57:23 PM 0.623290895 44526.5 44538.4
2:57:34 PM 44545.8
2:57:40 PM 44542.9
109 T22 -8.020166667 110.3282833 3:20:19 PM 0.639193673 44359.7 44356.2
3:20:27 PM 44359.3
3:20:33 PM 44349.7
110 T23 -8.020116667 110.3280667 3:23:18 PM 0.641261574 44339 44339
3:23:25 PM 44340.6
3:23:32 PM 44339
111 T24 -8.020116667 110.3279 3:26:13 PM 0.643287037 44219.9 44220.1
3:26:20 PM 44217.2
3:26:27 PM 44223.3
112 T25 -8.021833333 110.3284 3:36:44 PM 0.650621142 44531.4 44531.1
3:36:54 PM 44522.4
3:37:03 PM 44539.6
89
Lampiran 2
Data hasil Perhitungan Anomali medan magnet No nomor
patok
Koordinat (o) Variasi harian
(nT)
Koreksi Variasi harian
(nT)
nilai IGRF (nT)
Anomali intensitas Medan Magnet Total (nT) Y (latitude) X (Longituted)
1 base -8.0218333 110.3284000 0.0000 44543.90 45166.7 -622.800
2 8 -8.0224759 110.3280520 0.4370 45208.26 45166.8 41.463
3 9 -8.0227005 110.3280520 0.6067 43650.89 45167 -1516.107
4 10 -8.0229000 110.3279833 0.7405 43771.66 45167.1 -1395.440
5 11 -8.0231333 110.3280500 0.8605 44890.17 45167.2 -277.027
6 12 -8.0233667 110.3280500 0.9514 44906.98 45167.3 -260.318
7 13 -8.0235833 110.3280500 1.0820 44991.55 45167.5 -175.949
8 14 -8.0238167 110.3280500 1.2355 45136.06 45167.7 -31.636
9 15 -8.0240500 110.3280500 1.3483 45188.95 45167.9 21.052
10 31 -8.0240500 110.3282833 1.4617 45127.07 45167.9 -40.828
11 30 -8.0238167 110.3282833 1.5815 45166.19 45167.9 -1.715
12 29 -8.0236000 110.3283000 1.6754 45172.92 45167.5 5.425
13 28 -8.0233667 110.3282833 1.8125 44827.22 45167.3 -340.079
14 27 -8.0231500 110.3282833 1.9366 44877.56 45167.2 -289.637
15 26 -8.0229333 110.3282833 2.0671 44508.97 45167.1 -658.134
16 25 -8.0227000 110.3282833 2.1918 44579.91 45166.9 -586.992
17 24 -8.0224833 110.3281167 2.3772 44775.92 45166.8 -390.877
18 23 -8.0222167 110.3282667 2.5369 44045.73 45166.7 -1120.970
19 22 -8.0220333 110.3282833 2.6687 44369.26 45166.6 -797.335
20 base -8.0218333 110.3284000 2.7333 44543.90 45166.5 -622.600
21 37 -8.0220000 110.3284667 -0.1922 44652.89 45166.5 -513.608
92
22 38 -8.0221833 110.3285167 -0.4646 44870.16 45166.6 -296.435
23 39 -8.0224000 110.3285167 -0.6094 44280.21 45166.6 -886.391
24 40 -8.0226333 110.3285167 -0.7343 44821.87 45166.8 -344.932
25 41 -8.0228833 110.3285167 -0.8777 45188.14 45166.9 21.244
26 42 -8.0231167 110.3285000 -1.0402 44032.94 45167 -1134.060
27 43 -8.0233667 110.3285000 -1.1764 45106.38 45167.1 -60.724
28 44 -8.0236000 110.3285000 -1.3434 45076.04 45167.3 -91.257
29 45 -8.0238167 110.3285000 -1.5749 45170.14 45167.5 2.642
30 46 -8.0240667 110.3285000 -1.7752 45082.68 45167.6 -84.925
31 61 -8.0240500 110.3293333 -2.0822 44897.65 45167.8 -270.151
32 60 -8.0238000 110.3287167 -2.2788 44995.35 45167.8 -172.455
33 59 -8.0235833 110.3287333 -2.4676 45079.47 45167.6 -88.132
34 58 -8.0233667 110.3287167 -2.6526 45065.35 45167.4 -102.047
35 57 -8.0231500 110.3287333 -2.8267 44869.59 45167.3 -297.707
36 56 -8.0229167 110.3287833 -2.9616 44823.99 45167.2 -343.205
37 55 -8.0226500 110.3287500 -3.0821 45466.58 45181 285.582
38 54 -8.0222333 110.3287333 -3.3805 45663.25 45180.8 482.447
39 base -8.0218333 110.3284000 -3.6000 44546.63 45166.7 -620.067
40 68 -8.0222500 110.3289500 -0.0451 44400.88 45166 -765.122
41 69 -8.0224833 110.3289500 -0.0504 44450.35 45166.8 -716.450
42 70 -8.0226833 110.3289500 -0.0535 44995.12 45166.9 -171.780
43 71 -8.0229000 110.3289333 -0.0569 44616.12 45167 -550.876
44 72 -8.0232333 110.3289000 -0.0609 45043.83 45167.2 -123.372
45 73 -8.0233667 110.3289500 -0.0654 45108.73 45167.3 -58.568
46 74 -8.0236000 110.3289500 -0.0724 45153.14 45167.5 -14.361
47 75 -8.0238167 110.3289333 -0.0781 45081.74 45167.6 -85.855
48 76 -8.0240500 110.3289500 -0.0826 45189.22 45167.8 21.416
93
49 91 -8.0240333 110.3291500 -0.0864 45312.95 45167.8 145.153
50 90 -8.0238000 110.3291667 -0.0903 45013.26 45167.6 -154.343
51 89 -8.0236000 110.3291833 -0.0947 45106.76 45167.4 -60.639
52 88 -8.0233667 110.3291833 -0.0975 45190.13 45167.3 22.831
53 87 -8.0231500 110.3291833 -0.1099 44425.98 45167.1 -741.123
54 86 -8.0229333 110.3291833 -0.1141 43972.98 45167 -1194.019
55 85 -8.0226500 110.3291833 -0.1177 45438.25 45166.8 271.451
56 84 -8.0224167 110.3292000 -0.1229 45699.06 45166.7 532.356
57 83 -8.0221500 110.3292000 -0.1266 45325.56 45166.6 158.960
58 base -8.0218333 110.3284000 -0.1333 44543.03 45166.5 -623.467
59 T1 -8.0245500 110.3305500 -0.4154 44856.55 45167.9 -311.351
60 T2 -8.0240560 110.3287270 -0.4923 44561.96 45167.7 -605.741
61 T3 -8.0232500 110.3308000 -0.5472 44923.35 45167.1 -243.753
62 T4 -8.0221833 110.3310500 -0.6548 45308.72 45166.5 142.221
63 T5 -8.0215667 110.3297500 -0.7236 44938.86 45166.3 -227.443
64 T6 -8.0212000 110.3284333 -0.7802 44952.05 45166.1 -214.053
65 T7 -8.0205667 110.3275000 -0.8432 44721.81 45165.8 -443.990
66 T8 -8.0204667 110.3255500 -0.9592 44801.23 45166.1 -364.874
67 T9 -8.0211833 110.3256500 -1.0471 45320.95 45166.5 154.447
68 T10 -8.0220833 110.3253333 -1.1041 45373.34 45166.9 206.437
69 T11 -8.0228000 110.3251667 -1.1609 44721.96 45167.3 -445.339
70 T12 -8.0231500 110.3250333 -1.2126 44711.55 45167.6 -456.054
71 T13 -8.0239500 110.3263167 -1.3183 44536.65 45168 -631.348
72 T14 -8.0229667 110.3272500 -1.4123 44645.81 45167.2 -521.388
73 T15 -8.0222000 110.3273667 -1.4572 44697.59 45166.8 -469.209
74 T16 -8.0218167 110.3279667 -1.5447 44616.88 45166.5 -549.622
75 base -8.0218333 110.3284000 -1.6000 44547.20 45166.5 -619.300
94
76 5 -8.0218000 110.3280667 -0.5368 44581.27 45166.5 -585.230
77 21 -8.0217667 110.3282667 -0.6906 44792.49 45166.4 -373.909
78 36 -8.0218167 110.3284833 -0.7385 44893.41 45166.5 -273.095
79 51 -8.0217000 110.3287000 -0.7934 44698.63 45166.4 -467.773
80 66 -8.0215833 110.3289833 -0.8407 45127.87 45166.6 -38.726
81 81 -8.0217000 110.3291500 -0.8660 44226.57 45166.4 -939.834
82 80 -8.0215833 110.3291833 -0.8891 45142.92 45166.3 -23.378
83 65 -8.0215833 110.3289500 -0.9141 44785.91 45166.3 -380.386
84 50 -8.0215833 110.3287500 -0.9365 44775.20 45155.5 -380.297
85 35 -8.0215833 110.3285333 -1.0063 44936.14 45166.3 -230.160
86 20 -8.0215667 110.3282833 -1.0498 44554.68 45166.3 -611.617
87 4 -8.0216167 110.3281167 -1.0739 44502.27 45166.4 -664.126
88 base -8.0218333 110.3284000 -1.1000 44545.60 45166.5 -620.900
89 3 -8.0213500 110.3280333 -2.8797 44907.38 45166.2 -258.820
90 19 -8.0213667 110.3283000 -3.0867 44782.19 45166.2 -384.013
91 34 -8.0212667 110.3284667 -3.2155 45000.75 45166.1 -165.351
92 49 -8.0212667 110.3287000 -3.3356 44711.90 45166.1 -454.198
93 64 -8.0213167 110.3290333 -3.4932 44727.03 45166.1 -439.073
94 79 -8.0213500 110.3291833 -3.5756 44770.58 45166.2 -395.624
95 78 -8.0211167 110.3291833 -3.6770 44661.28 45166 -504.723
96 63 -8.0210500 110.3288167 -3.8544 45346.45 45166 180.454
97 48 -8.0210167 110.3286667 -3.9982 45236.56 45166 70.565
98 33 -8.0210667 110.3285333 -4.1187 45462.42 45166 296.419
99 18 -8.0210667 110.3282667 -4.2265 44870.86 45166 -295.140
100 2 -8.0211333 110.3280333 -4.3852 44928.45 45166.1 -237.648
101 a -8.0209333 110.3284000 -4.7150 45156.78 45165.9 -9.118
102 1 -8.0209333 110.3280500 -4.9512 44947.25 45165.9 -218.649
95
103 17 -8.0210000 110.3282833 -5.1137 45083.55 45166 -82.453
104 T17 -8.0209000 110.3285000 -5.2937 45353.79 45165.9 187.894
105 T18 -8.0209500 110.3287000 -5.3899 45354.19 45265.9 88.290
106 T19 -8.0208333 110.3288833 -5.5531 44808.35 45165.8 -357.447
107 T20 -8.0206667 110.3289000 -5.6729 44842.84 45165.7 -322.860
108 base -8.0218333 110.3284000 -6.1000 44544.50 45166.5 -622.000
109 T22 -8.0201667 110.3282833 -4.2283 44360.46 45165.2 -804.738
110 T23 -8.0201167 110.3280667 -4.7781 44343.78 45165.1 -821.322
111 T24 -8.0201167 110.3279000 -5.3166 44225.45 45165.2 -939.750
112 base -8.0218333 110.3284000 -7.2667 44538.40 45166.5 -628.100
96
Data sayatan untuk pemodelan 2 ½ D 1. Data sayatan pada pemodel AA’
No Longitude (UTM) Latitude (UTM) Anomali medan
magnet (nT) Jarak (meter)
1 425938 9113292.779 -380.6178036 0
2 425943 9113287.47 -303.4310574 5.30812
3 425947 9113284.816 -245.4688956 7.96217
4 425949 9113280.835 -187.1147859 11.9433
5 425954 9113276.854 -107.671854 15.9243
6 425958 9113268.892 -99.86024544 23.8865
7 425964 9113260.93 -185.2203531 31.8487
8 425972 9113252.968 -302.2761599 39.8109
9 425975 9113248.987 -318.8781358 43.792
10 425982 9113241.024 -154.5107657 51.7541
11 425988 9113233.062 50.79638141 59.7163
12 425995 9113227.754 77.63301374 65.0244
13 426003 9113221.119 422.0891152 71.6596
14 426007 9113217.138 552.8498494 75.6407
15 426012 9113211.83 486.6203976 80.9488
16 426019 9113205.195 352.6660665 87.5839
17 426028 9113199.887 116.0774186 92.892
18 426033 9113193.251 -56.74099489 99.5272
19 426040 9113189.27 -279.8735626 103.508
20 426040 9113186.616 -312.911238 106.162
97
21 426045 9113181.308 -574.5183655 111.47
22 426049 9113173.346 -897.7771792 119.433
23 426055 9113168.038 -1153.17433 124.741
24 426063 9113165.384 -1016.049094 127.395
25 426067 9113156.095 -821.2740162 136.684
26 426073 9113146.805 -66.87359266 145.973
27 426080 9113140.17 767.3568281 152.608
28 426085 9113130.881 1268.344461 161.898
29 426085 9113133.535 1233.848279 159.243
30 426091 9113124.246 1302.784464 168.533
31 426097 9113116.284 1109.551332 176.495
32 426091 9113125.573 1317.782462 167.206
33 426099 9113121.592 1168.166428 171.187
34 426106 9113114.957 968.1578696 177.822
98
2. Data sayatan pada pemodelan BB’
No Longitude (UTM) Latitude (UTM) Anomali medan
magnet (nT) Jarak (meter)
1 426090.119 9113317.201 -327.3958252 0
2 426085.3308 9113314.465 -354.1552137 2.73611
3 426082.5947 9113306.94 -433.7496041 10.2604
4 426077.8065 9113302.152 -430.1689896 15.0486
5 426073.7023 9113295.996 -411.2249493 21.2049
6 426068.9141 9113288.471 -399.9093078 28.7292
7 426065.494 9113280.263 -367.000809 36.9375
8 426060.7058 9113272.739 -208.0075008 44.4618
9 426056.6016 9113265.215 -85.4166028 51.9861
10 426052.4975 9113259.742 -75.89863257 57.4583
11 426047.7093 9113254.27 -33.24160846 62.9306
12 426044.2891 9113248.114 -8.044348894 69.0868
13 426040.869 9113241.274 1.192093596 75.9271
14 426036.7648 9113235.117 4.141601485 82.0833
15 426032.6607 9113226.225 35.06568056 90.9757
16 426025.8204 9113217.333 182.6364465 99.868
17 426021.0322 9113210.492 302.4049474 106.708
18 426017.6121 9113202.968 354.4918855 114.233
19 426012.1398 9113196.128 446.2011288 121.073
20 426008.7197 9113188.603 575.166683 128.597
99
21 426003.9315 9113181.763 371.6636254 135.437
22 426001.1954 9113176.291 115.9863325 140.91
23 425998.4593 9113171.503 -170.1872436 145.698
24 425998.4593 9113171.503 -170.1872436 145.698
25 425994.3551 9113166.715 -525.7345753 150.486
26 425990.251 9113161.926 -792.8474641 155.274
27 425985.4628 9113156.454 -950.7763597 160.747
28 425983.4107 9113150.298 -930.6670763 166.903
29 425978.6225 9113142.774 -802.6863098 174.427
30 425974.5183 9113136.617 -653.2974753 180.583
31 425971.0982 9113128.409 -651.2520759 188.792
32 425966.31 9113122.937 -813.0509093 194.264
33 425962.8898 9113115.412 -1147.556442 201.788
34 425958.1017 9113107.888 -1492.254854 209.312
35 425954.6815 9113103.1 -1710.45754 214.101
36 425951.2614 9113096.944 -1803.410904 220.257
37 425947.1572 9113091.471 -1776.591534 225.729
38 425943.7371 9113085.315 -1660.16465 231.885
39 425938.2649 9113077.791 -1511.126832 239.41
40 425935.5287 9113070.951 -1417.431576 246.25
41 425931.4246 9113064.794 -1323.950877 252.406
42 425925.9524 9113057.27 -1214.264897 259.931
43 425923.2162 9113053.166 -1157.071287 264.035
44 425918.428 9113044.958 -1068.199089 272.243
45 425914.3239 9113038.801 -996.4116837 278.399
46 425909.5357 9113029.909 -913.3364902 287.292
47 425904.0635 9113022.385 -830.3481394 294.816
100
48 425899.2753 9113012.808 -753.9478702 304.392
49 425891.751 9113003.232 -658.420638 313.969
50 425886.9628 9112993.656 -595.5563905 323.545
51 425882.1746 9112988.183 -547.7018842 329.017
52 425878.0704 9112980.659 -505.2138375 336.542
53 425872.5982 9112971.767 -456.947314 345.434
54 425868.494 9112964.926 -425.3341397 352.274
55 425864.3899 9112958.086 -397.6524766 359.115
101 LAMPIRAN 3
TAHAP- TAHAP PENGOLAHAN DATA MAGNETIK 1. Pengunduhan Data Menggunakan Software Magmap2000
a. Buka Software MagMap2000 klik import pilih tipe alat yang di dwnload.
b. Kemudian save data di data user download now
c. Setelah download selesei pilih tipe survei yang dilakukan klik ok
d. Kemudian akan muncul dialog seperti di bawah ini, selanjutnya di simpan di file yang diinginkan klik ok
102
2. Menghitung Rata-Rata Nilai Medan Magnet Total Dan Rata-Rata Waktu Pengukuran.
Contoh perhitungan data magnetik pada titik pengukuran 5.
1. Menghitung waktu rata-rata 𝑠𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎=∑ 𝑚
𝑛 𝑛𝑖=1
=(12:38:04)+(12:38:13)+(12:38:45)
3
= 0,526628086
2. Menghitung anomali medan magnet rata-rata
